ME...

ME...
MUSCAT-OMAN 2005

Rabu, 17 Februari 2010

Mencari Ilmu Sampai Ke Negeri Cina

Seorang kawan bertanya, "Bagaimana kualitas hadis yang isinya perintah mencari ilmu sampai ke negeri Cina?".

Dengan keterbatasan yang saya hadapi, saya mencoba menjawab. sengaja saya posting jawaban tersebut di blog ini agar orang-orang yang "penasaran" bisa membacanya kapan dia mau.

فأقول وبالله التوفيق

Al-Baihaqi meriwayatkannya dalam al-Syu'ab:
أخبرنا أبو عبد الله الحافظ ، أخبرنا أبو الحسن علي بن محمد بن عقبة الشيباني ، حدثنا محمد بن علي بن عفان ، ح وأخبرنا أبو محمد الأصبهاني ، أخبرنا أبو سعيد بن زياد ، حدثنا جعفر بن عامر العسكري ، قالا : حدثنا الحسن بن عطية ، عن أبي عاتكة ، - وفي رواية أبي عبد الله - حدثنا أبو عاتكة ، عن أنس بن مالك ، قال : قال رسول الله صلى الله عليه وسلم : « اطلبوا العلم ولو بالصين ، فإن طلب العلم فريضة على كل مسلم »

Menurutnya, matan hadis ini sangat populer. hanya saja sanadnya dhaif.
Al-Baihaqi menerangkan bahwa hadis ini memiliki beberapa sanad, yang seluruhnya berkualitas dhaif.
Senada dengannya, Ibn Abdul Barr menegaskan bahwa seluruh sanad hadis ini memiliki 'illat, mirip seperti pernyataan al-Bazzar yang menilai sanad-sanad ini sangat lemah (wahiyah)

Al-Sakhawi dalam Maqashid al-Hasanah menjelaskan bahwa selain al-Baihaqi, ada al-Daylami, al-Khathib (dalam al-Rihlah) dan Ibn Abdul Barr yang juga meriwayatkannya. Sebagian sanad melewati Abu 'Atikah, kecuali Ibn Abdul Barr yang sanadnya melewati 'Ubayd bin Muhammad.
Ibn Hibban menilai hadis ini batil tidak memiliki sanad (ashl), semakna dengannya Ibn al-Jauzy yang memasukkan hadis ini ke dalam kodek hadis palsunya (al-Maudhu'at).
al-'Uqayli dan Ibn 'Ady juga meriwayatkannya, yang menegaskan kedhaifan hadis.
al-'Ajluni menjelaskan penyebab dari kedhaifan hadis ini, yaitu bahwa dalam sanad hadis ini terdapat perawi pendusta.